Pemdes Parakan Muncang Gencarkan Sosialisasi Penanganan Stunting dan Partisipasi Pilkada

0
Pemerintah Desa (Pemdes) Parakan Muncang, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, terus berupaya menekan angka stunting di wilayahnya.

NARASITODAY.COM – Pemerintah Desa (Pemdes) Parakan Muncang, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, terus berupaya menekan angka stunting di wilayahnya.

Salah satu langkah konkrit yang dilakukan adalah menggelar sosialisasi kepada para kader posyandu pada Jumat (25/10/24), dengan fokus utama pada pencegahan stunting dan mekanisme anggaran bantuan provinsi yang baru.

Dalam sosialisasi tersebut, para kader diberikan pemahaman mendalam mengenai pentingnya pencegahan stunting sejak dini, sekaligus bagaimana anggaran bantuan dari provinsi dapat mendukung keberhasilan program ini.

Baca Juga :  IBu -Ibu di Desa Benteng Dilatih Jadi Pengusaha Buket

Sekretaris Desa Parakan Muncang, Endang Ropiyudin, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa memotivasi para kader untuk lebih aktif berperan dalam upaya menekan angka stunting di desa mereka.

“Kami berharap sosialisasi ini semakin memotivasi para kader untuk aktif terlibat dalam upaya penurunan angka stunting di desa kami,” ujar Endang.

Baca Juga :  Bank Mandiri Distribusikan Kartu Keluarga Sejahtera kepada Ratusan KPM di Leuwiliang

Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mengingatkan pentingnya partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah yang akan datang.

Menurut Endang, keterlibatan masyarakat dalam memilih pemimpin yang tepat akan sangat memengaruhi keberhasilan program-program pembangunan di desa, termasuk dalam bidang kesehatan masyarakat.

“Kami berharap sosialisasi ini tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan stunting, tetapi juga mendorong warga untuk aktif berpartisipasi dalam pembangunan desa, termasuk memilih pemimpin yang tepat,” katanya.

Baca Juga :  Tebing Longsor di Cimanggu Dua Ancam Keselamatan Warga dan Sekolah

Dengan sinergi antara masyarakat, kader posyandu, dan pemerintah desa, Pemdes Parakan Muncang optimis dapat mempercepat penurunan angka stunting, sekaligus menggerakkan masyarakat untuk lebih aktif dalam pembangunan.

Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Bogor untuk mengembangkan strategi pencegahan stunting yang berkelanjutan.***