Cegah Aksi Curanmor di Cibinong, Pekerja Showroom Lawan Pelaku Bersenjata

0
Aksi curanmor terekam cctv.

NARASITODAY.COM – Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) nyaris terjadi di sebuah showroom di Jalan Raya Sukahati, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Kamis (12/9).

Dua pelaku yang diduga membawa senjata api (senpi) berusaha mencuri motor, namun aksi mereka berhasil digagalkan oleh pekerja showroom.

Maesaroh, seorang saksi mata yang berada di lokasi saat kejadian, menuturkan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Ia mengaku sedang melayani pelanggan yang hendak mengisi bensin dan tidak menyadari bahwa dua orang tersebut adalah pelaku curanmor.

Baca Juga :  Satu Pelaku Curanmor di Kota Bogor Tewas Diamuk Masa

“Pelakunya dua orang. Saya lagi layanin pelanggan, nggak tahu kalau mereka mau maling,” ujar Maesaroh kepada Bogor Today(narasitoday grup), pada Jumat (13/9).

Salah satu pelaku masuk ke showroom dan berusaha mengambil motor, sementara rekannya menunggu di atas motor sebagai penjaga.

Aksi mereka terhenti ketika seorang pekerja showroom yang diketahui dari Komet Auto Mandiri memberikan perlawanan.

Baca Juga :  Diguyur Hujan 3 Jam Sungai Cidangdeur Meluap Warga Was-was

Meski salah satu pelaku menodongkan senjata yang diduga pistol, pekerja tersebut tetap berusaha menggagalkan pencurian.

“Sempat ditodong pistol, tapi yang kerja di situ nggak takut, malah ngelawan. Gak tahu juga itu pistol beneran atau nggak,” lanjut Maesaroh.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu, mengungkapkan bahwa hingga saat ini pihak kepolisian belum menerima laporan resmi terkait kejadian tersebut.

Baca Juga :  Selebgram Cut Intan Nabila Alami Kekerasan dalam Rumah Tangga, Polisi Lakukan Penyelidikan

Yunli menduga hal ini dikarenakan tidak adanya kerugian yang dialami oleh pihak korban.

“Belum ada laporan masuk, mungkin karena belum ada kerugian,” kata Yunli pada Jumat (13/9).

Namun, meskipun belum ada laporan resmi, Yunli menegaskan bahwa pihaknya tetap akan mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan lebih lanjut.

“Kita akan tetap cek ke lokasi,” tutup Yunli.***