Buang Air Besar Berdarah? Ini 6 Gejala Kanker Usus Besar yang Perlu Diketahui

0
Ilustrasi Kanker Usus

NARASITODAY.COM Buang air besar (BAB) berdarah sering kali menjadi tanda yang mengkhawatirkan dan bisa jadi pertanda adanya masalah serius, termasuk kanker usus besar. Fenomena ini telah menjadi subjek perhatian medis global karena signifikansinya dalam deteksi awal kondisi patologis yang potensial

Di Indonesia sendiri, kanker usus besar merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum dan dapat berkembang tanpa gejala yang jelas pada stadium awal.

Menurut data Global Cancer Observatory tahun 2020, prevalensi kanker usus besar di Indonesia mencapai 34.189 kasus, yang berarti sekitar 8,6 persen dari total kasus kanker di negara tersebut. Ini menunjukkan betapa signifikan kanker usus besar dalam epidemiologi kanker nasional. 

Baca Juga :  Server down, Operator PPDB SMPN 1 Dramaga Bakal Begadang.

Selain itu, kanker payudara dan paru-paru masih mendominasi sebagai penyumbang kasus kanker terbesar di Indonesia, namun kanker usus besar tetap menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan dan diagnosis dini.

Berikut adalah enam gejala kanker usus besar yang perlu diperhatikan:

  1. BAB Berdarah

Salah satu gejala paling mencolok dari kanker usus besar adalah adanya darah dalam tinja. Darah ini bisa berwarna merah cerah atau gelap, tergantung pada lokasi perdarahan dalam saluran pencernaan. Jika Anda mengalami BAB berdarah, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

  1. Perubahan Pola Buang Air Besar
Baca Juga :  Peserta Pelaksana Operasi Keselamatan Lodaya 2024 Polres Bogor Diberikan Pita Operasi dan Pin Keselamatan 

Penderita kanker usus besar sering mengalami perubahan pola buang air besar, seperti diare atau sembelit yang berkepanjangan. Perasaan tidak tuntas setelah BAB juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada usus.

  1. Nyeri Perut atau Kram

Nyeri perut yang berulang atau kram di area perut dapat menjadi indikasi adanya masalah di usus besar. Nyeri ini sering kali terasa di sekitar area usus dan bisa disertai dengan kembung.

  1. Kelelahan yang Tidak Wajar

Kelelahan berlebihan tanpa sebab yang jelas sering kali dialami oleh penderita kanker usus besar, biasanya akibat anemia yang disebabkan oleh perdarahan dalam saluran pencernaan.

  1. Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab
Baca Juga :  Sambangi Organisasi PD Persis, Haru Suandharu Diminta Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Jika Pimpin Kota Bandung

Kehilangan berat badan secara tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan juga merupakan gejala yang perlu diwaspadai. Hal ini bisa terjadi karena kanker mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi dengan baik.

  1. Munculnya Lendir dalam Tinja

Adanya lendir dalam tinja bisa menjadi pertanda adanya iritasi pada usus, dan jika disertai dengan gejala lain seperti BAB berdarah, ini bisa menjadi indikasi kanker usus besar.

Deteksi dini sangat penting untuk pengobatan kanker usus besar, sehingga jika Anda mengalami salah satu atau lebih dari gejala ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Kesehatan Anda adalah prioritas utama.***