NARASITODAY.COM – Samsung akhirnya meluncurkan ponsel lipat terbaru mereka, Galaxy Z Fold Special Edition, yang diumumkan beberapa hari lalu.
Dalam pernyataan resmi, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini mengungkapkan berbagai peningkatan yang ditawarkan ponsel edisi khusus ini dibandingkan dengan Galaxy Z Fold 6.
Dari segi desain, Samsung menekankan bahwa Z Fold Special Edition hadir lebih tipis dan ringan, dengan ketebalan yang dikurangi hingga 1,5 mm dan bobot berkurang sebesar 3 gram dibandingkan pendahulunya.
Meski terlihat seperti perbedaan kecil, pengurangan ini diyakini akan memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna dalam penggunaan sehari-hari.
Namun, perubahan signifikan tidak hanya terlihat dari aspek ukuran dan berat. Samsung meningkatkan ukuran layar ponsel ini, dengan layar penutup berukuran 6,5 inci dan layar utama 8 inci.
Peningkatan ukuran ini juga membuat layar lebih lebar, sebuah fitur yang banyak diharapkan para pengguna pada Z Fold 6, terutama karena semakin banyak ponsel lipat dari kompetitor yang sudah mengadopsi layar penutup lebih besar untuk memudahkan penggunaan aplikasi.
Dari segi performa, Z Fold Special Edition ditenagai oleh prosesor Snapdragon 8 Gen 3 yang sama dengan model sebelumnya. Namun, Samsung menaikkan kapasitas RAM menjadi 16GB, dibandingkan 12GB pada Z Fold 6.
Peningkatan ini diperkirakan untuk mendukung berbagai fitur berbasis AI yang diperkenalkan Samsung dalam beberapa tahun terakhir, dengan tujuan memberikan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan cepat.
Salah satu peningkatan paling menonjol adalah di sektor kamera. Samsung mengganti sensor 50MP pada Z Fold 6 dengan lensa sudut lebar 200MP, yang diklaim mampu menghasilkan foto dan video dengan kualitas lebih hidup dan detail lebih tajam.
Sebagai ponsel edisi khusus, Galaxy Z Fold Special Edition hanya tersedia dalam satu pilihan warna, yaitu Black Shadow.
Warna ini dipadukan dengan desain garis-garis dan bahan logam serta kaca, yang menurut Samsung memberikan kesan modern dan elegan.
Meski demikian, masih ada beberapa pertanyaan yang belum dijawab oleh Samsung.
Perusahaan ini belum mengonfirmasi apakah ponsel tersebut masih mendukung S Pen atau apakah ada peningkatan kapasitas baterai.
Detail ini kemungkinan akan terungkap setelah ponsel tersebut tersedia untuk dibeli.
Galaxy Z Fold Special Edition dibanderol dengan harga 2.789.600 won, atau sekitar 2.035 dolar AS. Pra-pemesanan akan dimulai pada 25 Oktober mendatang, tetapi ada satu kendala besar Samsung saat ini hanya berencana menjual ponsel ini di Korea Selatan.
Belum ada kabar mengenai peluncuran global atau ketersediaan di pasar internasional.
Dengan spesifikasi dan harga yang ditawarkan, Galaxy Z Fold Special Edition tampaknya ditujukan bagi konsumen premium yang mencari perangkat dengan performa dan fitur terbaik, namun ketersediaannya yang terbatas bisa menjadi tantangan bagi penggemar Samsung di luar Korea.***
