Kecelakaan Dua Truk di Jalan Raya Jonggol-Cariu, Menyebabkan Kemacetan Panjang

0

NARASITODAY.COM – Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua truk terjadi di Jalan Raya Jonggol-Cariu, Kabupaten Bogor, Kamis (24/10) malam sekitar pukul 20.45 WIB.

Kecelakaan ini terjadi ketika dua truk sedang melaju menuju Jonggol, namun insiden tak terduga membuat salah satu kendaraan mengalami gangguan dan menyebabkan tabrakan.

Kanit Gakum Satlantas Polres Bogor, Ferdhyan Mulya, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat dump truk Hino bernomor polisi L-9874-UK yang dikemudikan oleh pengemudi berinisial ACN tidak kuat menanjak di jalan yang terjal.

Baca Juga :  Dua Kelompok Remaja di Bogor Hendak Tawuran Dapat Dicegah Tim Gabungan 

Kondisi tersebut membuat truk bergerak mundur, sehingga tabrakan pun tak terhindarkan.

“Kondisi jalan menanjak, kendaraan tersebut tidak kuat menanjak lalu bergerak mundur ke belakang,” ungkap Ferdhyan pada Jumat (25/10).

Di belakang truk ACN, terdapat truk Hino lainnya dengan nomor polisi B-9238-UVV yang dikendarai oleh pengemudi berinisial D.

Baca Juga :  Sambuca Coffee, Sebuah Minuman yang Menjadi Simbol Kekayaan di Italia

Ketika truk ACN mundur, kendaraan tersebut menabrak bagian depan truk milik D, menyebabkan kerusakan pada bagian pintu kanan truk.

Ferdhyan mengungkapkan, meski tidak ada korban jiwa, kecelakaan ini menyebabkan kerugian materi hingga Rp10 juta.

“Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, kerugian materi Rp10.000.000,” jelasnya.

Video yang tersebar di media sosial memperlihatkan truk yang terguling melintang di jalan, mengakibatkan kemacetan panjang di sekitar lokasi kecelakaan.

Baca Juga :  Golkar Kembali Ajak PKS Usung Jaro Ade Jadi Calon Bupati Bogor 2024

Para pengendara yang melintas harus menunggu petugas mengevakuasi kendaraan yang menghalangi jalan tersebut.

Dengan cepat, petugas Satlantas Polres Bogor mengupayakan penanganan agar arus lalu lintas kembali normal.

Hingga saat ini, penyebab pasti insiden masih dalam penyelidikan untuk menghindari kejadian serupa di kemudian hari.***