Motif Hutang, Pria Paruh Baya di Bogor Dibunuh dalam Aksi Pembegalan Brutal

0

NARASITODAY.COM – Seorang pria berinisial II (58) menjadi korban tragis dalam aksi pembegalan saat hendak menjemput putrinya di kawasan Ciampea, Kabupaten Bogor.

Aksi yang terjadi pada Senin (30/9/2024) sekitar pukul 01.15 WIB tersebut berujung pada tewasnya II di tempat kejadian.

Wakapolres Bogor, Kompol Adhimas Sriyono Putra, mengungkapkan bahwa motif di balik pembegalan ini dipicu oleh sakit hati salah satu pelaku berinisial S (57), yang memiliki hutang kepada korban.

Baca Juga :  Pedagang Ayam di Bogor Ditemukan Gantung Diri, Diduga Masalah Ekonomi

“Korban menagih hutang kepada pelaku, mungkin ada kata-kata yang kurang tepat sehingga membuat pelaku sakit hati,” ujar Adhimas saat memberikan keterangan pers.

S yang merasa tertekan oleh tagihan hutang, merencanakan aksi pembegalan dengan mengajak dua rekannya, AJ (38) dan R (28), untuk membantu.

Baca Juga :  Cara Mudah Membuat Fish and Chips Simpel: Resep yang Wajib Dicoba

S menjanjikan bayaran dari hasil penjualan motor korban kepada kedua rekannya sebagai imbalan. Motor Honda Beat milik II berhasil dijual seharga Rp 2,7 juta.

“Awalnya, mereka dijanjikan masing-masing akan mendapat Rp 6 juta per kepala, namun faktanya hingga mereka tertangkap, baru dibayar Rp 600 ribu per orang,” ungkap Adhimas.

Baca Juga :  Ngeri! Pekerja di Proyek Kantor Kecamatan Leuwisadeng Abaikan Keselamatan

Saat polisi bergerak cepat memburu para pelaku, dua di antaranya, AJ dan R, berhasil ditangkap pada Selasa (22/10/2024). Namun, pelaku utama S memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena ketakutan saat dikejar aparat.

“Tiga pelaku terlibat, satu gantung diri dan dua lainnya sudah ditangkap,” katanya.