Anisa Andiana: Perjuangan Tak Kenal Lelah untuk Meraih Predikat Wisudawan Terbaik

0

NARASITODAY.COM – Sebuah pencapaian luar biasa kembali diukir oleh Anisa Andiana, S.Pd., M.Pd., yang dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dengan predikat cumlaude di Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan.

Dengan meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,92 dari Program Studi Manajemen Pendidikan yang terakreditasi Unggul, Anisa berhasil mengukuhkan diri sebagai sosok inspiratif di tengah 799 wisudawan lainnya yang hadir dalam acara Sidang Terbuka Senat Universitas Pakuan di Gedung Brajamustika, Kota Bogor.

Anisa, yang akrab disapa Nessa, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara prestasi akademik dan tanggung jawab pribadi.

Dalam wawancaranya pada Sabtu, 10 Agustus 2024, ia mengatakan, “Prestasi itu seharusnya membuat kita lebih berpikir tentang dampaknya bagi kehidupan kita.” Ungkapan ini menggambarkan kedalaman pemikirannya mengenai pentingnya menjadikan keberhasilan akademik sebagai fondasi bagi pencapaian dalam aspek kehidupan lainnya.

Baca Juga :  Berstatus Wartawan Madya, Agus Komeng Siap Maju Dalam Pemilihan Ketua PWI Kabupaten Bogor

Keberhasilan Nessa tidak datang tanpa perjuangan. Di balik prestasinya, terdapat cerita tentang dedikasi dan komitmen yang luar biasa.

Ia harus menyelesaikan kuliahnya sambil bekerja dan mengurus keluarga, sebuah tantangan yang tidak mudah. Namun, baginya, kerja keras adalah kunci utama untuk meraih sukses.

“Dari semester satu, saya sudah mulai membaca tesis dan jurnal orang lain. Jadi ketika waktunya tiba, saya sudah terbiasa. Jangan sampai baru memulai membaca tesis atau jurnal di semester tiga atau empat,” ungkapnya, memberikan tips berharga kepada mahasiswa lain yang tengah berjuang menyelesaikan studi mereka.

Tidak lupa, Anisa menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah SWT atas kekuatan dan kesabaran yang diberikan selama proses penyusunan tesisnya.

Baca Juga :  Direktur RSUD Leuwiliang Dokter Vitrie Pantau TPS di 6 Kecamatan

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada suaminya, Ahmad Fauzi, serta kedua anaknya, Dahayu Isaura dan A.A. Baghaskara Al Mubarok, yang selalu memberikan dukungan moral dan material. Selain itu, ia juga berterima kasih kepada dosen pembimbingnya, Prof. Soewarto Hardhienata dan Dr. Rais Hidayat, M.Pd., yang telah memberikan bimbingan maksimal.

“Bimbingan yang diberikan oleh pembimbing tidak hanya membantu dalam penyusunan tesis, tetapi juga membangun dan membentuk karakter saya,” tuturnya dengan penuh rasa hormat.

Perjalanan Nessa menuju kesuksesan tidak terlepas dari berbagai tantangan, termasuk masalah kesehatan yang sempat memaksanya dirawat di rumah sakit beberapa kali.

Namun, semangatnya untuk menyelesaikan tesis tetap menyala. Ia berharap hasil karyanya dapat memberikan manfaat bagi banyak orang dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berjuang meraih impian mereka.

Baca Juga :  Jaro Ade Calon Bupati Bogor yang Merakyat, Didukung Partai Wong Cilik

“Semoga ini menjadi contoh nyata bagaimana dedikasi, ketekunan, dan manajemen waktu yang baik dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan,” pungkas Anisa dengan harapan tulus agar kisahnya dapat menjadi motivasi bagi banyak orang.

Acara wisuda ini dihadiri oleh 799 wisudawan dari berbagai program studi, mulai dari jenjang Doktor, Magister, Sarjana, hingga Ahli Madya.

Di tengah ribuan kisah sukses yang tersaji, cerita Anisa Andiana menjadi salah satu yang paling bersinar, menegaskan bahwa dengan tekad dan kerja keras, segala rintangan dapat dilalui untuk meraih puncak prestasi.***