Warga Pasang Lakban di Jendela, Antisipasi Kerusakan Akibat Sound Horeg

0

NARASITODAY.COM – Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia, suasana Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, mulai riuh dengan persiapan berbagai acara perayaan.

Salah satu kegiatan yang dinantikan adalah pawai Sound Horeg, sebuah karnaval yang menampilkan sound system dengan volume yang memekakkan telinga. Namun, di balik kegembiraan tersebut, warga setempat mulai khawatir dengan dampak negatif dari suara keras ini.

Baca Juga :  Puluhan Ribu Orang Akan Direkrut Untuk Menjadi Anggota Polri di Provinsi ini Tugasnya

Untuk mengantisipasi kemungkinan pecahnya kaca jendela akibat getaran yang ditimbulkan oleh pawai Sound Horeg, warga Desa Clumprit memutuskan untuk mengambil langkah preventif.

Mereka ramai-ramai memasang lakban di jendela rumah masing-masing. Langkah sederhana ini dianggap mampu memberikan perlindungan ekstra terhadap jendela kaca yang berisiko retak atau bahkan pecah karena vibrasi yang kuat.

Baca Juga :  Tragis! Dua Bocah Tenggelam di Magetan, Satu Tewas dan Satu Kritis

Karnaval sound system seperti Sound Horeg memang marak digelar di berbagai daerah, khususnya menjelang HUT RI.

Meski menjadi ajang hiburan yang menarik, pawai semacam ini tidak jarang menimbulkan kekhawatiran, terutama terkait keselamatan bangunan yang berada di sepanjang rute karnaval.

Baca Juga :  Polisi di Cisarua Amankan Diduga Pelaku Pengedar Narkoba