Mendagri Resmi Ganti Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu Digantikan Bachril Bahri

0

NARASITODAY.COM – Perubahan kepemimpinan di Kabupaten Bogor akhirnya terjadi.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, secara resmi mencopot Asmawa Tosepu dari jabatannya sebagai Penjabat (Pj) Bupati Bogor.

Pergantian ini tertuang dalam Surat Keputusan Mendagri Nomor 1200.2.1.3-3783 Tahun 2024, yang ditandatangani oleh Tito Karnavian di Jakarta pada 19 September 2024.

Posisi yang ditinggalkan Asmawa kini diisi oleh Bachril Bahri, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri.

Dalam surat keputusan tersebut, tertulis bahwa pemberhentian Asmawa dilakukan dengan apresiasi atas pengabdiannya selama memimpin Kabupaten Bogor.

Baca Juga :  Mahasiswa HMI MPO Tuntut Pj Bupati Bogor Mundur HMI: Kinerja Ugal-Ugalan dan Sarat Masalah

“Memberhentikan saudara Asmawa SP MSi, Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri sebagai Penjabat Bupati Bogor, disertai ucapan terima kasih atas pengabdian dan jasa-jasanya selama memangku jabatan tersebut,” demikian tertulis dalam diktum pertama keputusan tersebut.

Diktum kedua menyebutkan bahwa Bachril Bahri akan segera mengisi posisi strategis tersebut. “Mengangkat saudara Dr. Ir. Bachril Bahri M.APP.Sc Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri sebagai Penjabat Bupati Bogor Provinsi Jawa Barat.”

Baca Juga :  Pemcam Parung Gelar Musrenbang TA 2025, Persoalan Sampah Menjadi Faktor Utama

Prosesi serah terima jabatan dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 20 September 2024, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung.

Dalam kesempatan itu, Asmawa Tosepu akan menyerahkan secara resmi tugas dan tanggung jawabnya kepada Bachril Bahri, yang akan menjalankan peran sebagai Pj Bupati Bogor selama paling lama satu tahun sejak pelantikannya.

Namun, hingga saat ini, penyebab pasti pencopotan Asmawa Tosepu belum diungkap secara jelas.

Meski begitu, kepemimpinan Asmawa sempat mendapat kritik tajam dari sejumlah aktivis dan mahasiswa.

Baca Juga :  Ini Maknanya Logo HJB ke-542

Beberapa kalangan di Bogor bahkan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Pemda dan Kementerian Dalam Negeri, mendesak agar Asmawa segera dicopot dari jabatannya.

Gelombang kritik ini disinyalir sebagai salah satu faktor yang mendorong perubahan kepemimpinan di Kabupaten Bogor.

Kini, publik menanti bagaimana Bachril Bahri akan menjalankan tugasnya sebagai Pj Bupati Bogor dan apakah perubahan ini akan membawa dampak positif bagi pemerintahan dan masyarakat Bogor.***