NARASITODAY.COM – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, baru-baru ini meluncurkan sebuah video kreatif yang menyindir praktik politik uang jelang Pilkada 2024.
Dalam video tersebut, seorang pria berpakaian batik lengkap dengan peci hitam dan kacamata, berperan sebagai pejabat yang melakukan politik uang.
Sambil memegang uang di tangan kirinya dan kertas bertuliskan “pilih saya” di tangan kanannya, pria itu berlari penuh senyuman, seolah-olah mengejar calon pemilih.
Namun, para siswa yang ada dalam video itu justru menunjukkan reaksi yang berbeda. Mereka tampak berlari menjauh dari pria tersebut, menandakan penolakan terhadap godaan politik uang
Dalam tulisan Video ini dengan pesan yang tegas, “Lari dari godaan politik uang 2024,” sementara kerterang dengan ajakan dari akun Instagram resmi Panwaslu_Nanggung agar masyarakat menolak politik uang dalam pemilu.
Dalam keterangan lebih lanjut, Panwaslu Nanggung mengingatkan masyarakat tentang pasal 73 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016.
Pasal tersebut menegaskan bahwa calon atau tim kampanye dilarang menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya untuk mempengaruhi penyelenggara pemilihan dan/atau pemilih.
“Jangan tergoda politik uang, dan segera laporkan jika menemukannya,” tulisnya, di kutip Jumat (4/10/2024).
Mereka juga mengajak masyarakat untuk aktif bekerja sama dengan Bawaslu dan Panwaslu dalam mengawasi Pilkada 2024. Menurut mereka, suksesnya demokrasi adalah tanggung jawab bersama.
Melalui video ini, Panwaslu Nanggung menyampaikan pesan moral yang kuat, bahwa politik uang hanya akan merusak integritas demokrasi.
Mereka berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga proses pemilihan yang bersih dan adil, serta menolak segala bentuk suap yang mengorbankan masa depan bangsa.
Sederhana namun penuh makna, video ini menjadi pengingat bagi semua bahwa Pilkada bukan sekadar soal memilih pemimpin, tetapi juga menjaga kemurnian demokrasi dari segala bentuk kecurangan.***
 Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, baru-baru ini meluncurkan sebuah video kreatif yang menyindir praktik politik uang jelang Pilkada 2024.){kind=link}