Jadi Peserta Termuda, Nusrtdinov Zayan Fatih Sukses Rebut Emas Cabor Berkuda PON 2024

0
Ilustrasi Jadi Peserta Termuda, Nusrtdinova Zayan Fatih Sukses Rebut Emas Cabor Berkuda PON 2024

NARASITODAY.COMNusrtdinov Zayan Fatih, atlet berkuda termuda berusia 14 tahun, mencuri perhatian di pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 dengan meraih mendali emas dicabang olahrag equestrian. Dalam kompetensi yang berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara, Dinov, yang mewakili Provinsi Sumatera Utara, tampil gemilang di nomor lompatan rintangan 110 cm individual U-21.

meskipun usianya masih sangat muda, Dinova menunjukkan kematangan dan ketenangan yang luar biasa di arena. Ia berhasil menyelesaikan dua babak dengan catatan waktu tercepat dan tampak kesalahan, mengungguli atlet-atlet lainnya. yang lebih berpengalaman. keberhasilan ini tidak hanya menandai pencapaian pribadi bagi Dinov, tetapi juga menjadi kebanggan bagi tim berkuda Sumatera Utara.

Sebelum kompetisi dimulai, Dinov yang berpasangan dengan kudanya yang bernama Lenneke tampil impresif di dua babak yang dilombakan dengan meraih hasil sempurna Double Clear Round dan catatan waktu tercepat 67,76 detik di babak pertama dan 47,59 detik di babak kedua sekaligus berhasil menyisihkan lawan-lawannya di nomor bergengsi ini.

Baca Juga :  Pemilihan Duta Genre Leuwiliang di Apresiasi Banyak Pihak, Ini 3 Juara Utamanya

“Alhamdulillah meskipun harus menghadapi berbagai kendala tapi akhirnya Dinov dan Lenneke berhasil meraih medali emas. Lenneke (kuda pasangan Dinov) yang harus melalui jalur darat ke arena PON di Sumatera Utara dengan menghabiskan waktu tempuh selama lima hari memang datang cukup terlambat dengan menyisakan waktu latihan dan adaptasi hanya tiga hari,” tutur Ibunda Dinov, Riyanti Kutty Nurinda, dalam keterangan persnya.

Rinda menceritakan berbagai strategi ditempuh Dinov dan tim untuk mempersiapkan diri jelang pertandingan, yakni konsultasi yang intens bersama dokter hewan untuk mengatasi faktor kelelahan akibat perjalanan panjang yang ditempuh Lenneke.

Baca Juga :  Polsek Tamansari Lakukan Pencegahan Ekstra Terhadap Pelaku Perang Sarung

Pelatih berkuda Dinov, Albert Pelealu, sampai menyusun pola latihan khusus agar Dinov dan Lenneke cepat beradaptasi dengan lingkungan serta cuaca di sekitar venue pertandingan.

Sementara itu, Dinov mengaku sempat demam panggung saat pertama kali turun di pertandingan selevel PON, dengan berbagai kendala yang ada. Dinov dan tim coba menjadikan tekanan yang timbul sebagai energi positif agar tampil dalam performa terbaik saat pertandingan.

“Memang awalnya sempat sedikit nervous, tapi berkat dukungan yang besar dari tim DNV Equestrian yang datang ke Medan, aku bisa fokus di pertandingan untuk bermain bagus,” papar Dinov.

Adapun medali emas PON 2024 menjadi penghargaan tertinggi bagi perjalanan karir atlet binaan DNV Equestrian itu.

Sebelumnya, Dinov juga berhasil membukukan prestasi gemilang di berbagai ajang kompetisi berkuda baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Bahkan sejak 2022, Dinov telah mengoleksi setidaknya 168 medali emas dari berbagai ajang.

Baca Juga :  Ribuan Ojek Online dan Komunitas Roda Dua Bandung Raya Deklarasi Prabowo - Gibran Menang Satu Putaran

Soal target selanjutnya, Dinov akan berusaha sekeras mungkin untuk bisa tampil pada ajang Youth Olympic di Dakkar, Senegal, tahun 2026. Sejumlah agenda pertandingan dari kejuaraan-kejuaraan berkuda pun tengah dipersiapkan Tim DNV Equestrian untuk Dinov.

“Salah satu persiapan menuju ajang Youth Olympic 2026 adalah dengan berusaha tampil bagus di pertandingan-pertandingan seri FEI Jumping World Challenge (JWC) Indonesia di musim kompetisi Tahun 2025 mendatang,” kata atlet dengan julukan Super Dinov tersebut.

 Dengan bakat dan semangat yang dimilikinya, banyak yang percaya bahwa Dinov akan menjadi salah satu atlet berkuda terbaik INdonesia di masa depan.***