NARASITODAY.COM – Animalium merupakan tempat wisata edukasi yang berjarak kurang lebih 30 menit dari Jakarta. Tempat wisata edukasi ini menggabungkan museum dan kebun binatang bertema satwa.
Animalium berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektare, memiliki koleksi 320 replika satwa dan 514 satwa asli, lengkap dengan serangkaian wahana pembelajaran interaktif.
Animalium merupakan salah satu fasilitas riset yang dimiliki oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang berlokasi di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno BRIN di Cibinong, Kabupaten Bogor.
Marketing Public Relations, Rica Crystaliani mengatakan, fasilitas ini digunakan untuk penelitian satwa liar yang dipromosikan oleh BRIN. Di dalamnya terdapat museum zoologi dan satwa hidup.
“Kami menggabungkan keduanya dan menyebutnya edutourism. Konsepnya adalah mengedukasi sambil berwisata,” kata Rica.
Dia menjelaskan, yang membedakan Animalium dengan tempat wisata lainnya, ialah Satwa liar di Animalium tidak hanya dipelajari oleh para peneliti, tetapi juga dirawat dan dipamerkan kepada pengunjung sebagai sumber belajar. Ratusan spesies satwa liar dipamerkan, termasuk burung, ikan, reptil, invertebrata dan mamalia.
“Ketika Anda membeli paket edukasi, Anda akan mendapatkan sebuah binder. Di dalam binder tersebut terdapat pertanyaan–pertanyaan mengenai satwa, dan jawabannya ada di Animalium,” jelas dia.
Yang membedakan Animalium dengan tempat wisata lainnya adalah bahwa tempat ini memiliki lima lobi, lima ruang pameran dan lima kandang burung. Kandang-kandang satwa dibuat persis seperti habitat aslinya, termasuk lantai hutan, aliran sungai dan burung pemangsa.
Animalium memiliki beberapa fasilitas yang disediakan untuk pengunjung, diantaranya:
- Edukasi Binatang Liar
Pengunjung bisa mendapatkan informasi terkait beragam hewan di sini. Mulai dari berbagai jenis burung, mamalia, reptil, bahkan hewan liar. Menariknya, pihak pengelola pun telah menyediakan meja deskriptif dan monitor edukasi yang sangat canggih. Tak heran jika tempat wisata satu ini begitu menarik untuk dikunjungi.
2. Aula Aves
Di Hall of Aves, para pengunjung dapat berkenalan langsung dengan berbagai jenis burung. Di sini pengunjung dapat mempelajari ilmu tentang burung. Mulai dari habitat, penampakan telur, bentuk anggota tubuh, jenis makanan dan lainnya. Bahkan di luar Ada ada beberapa burung yang dipelihara langsung dalam sangkar. Salah satunya yaitu spesies burung hantu.
3. Aula Mamalia
Di aula mamalia, pengunjung bisa mendapatkan ilmu tentang perbedaan antara monyet, kera dan juha manusia. Di sini ada replika orangutan dan pengunjung pun bisa melihat kerangkanya melalui foto rontgen. Selain itu, juga ada replika Pesut Mahakam yang merupakan jenis mamalia air.
4. Aula Invertebrata
Terdapat beragam jenis replika hewan di Aula Invertebrata termasuk jenis hewan tanpa tulang punggung. Salah satu hal yang paling menarik di sini yaitu pengunjung dapat melihat banyak sekali replika kupu-kupu.
Sambil mengenal jenis-jenis hewan cantik itu, pengunjung bisa membedakannya dari pola sayap serta ukurannya. Dengan latar belakang kupu-kupu bersayap warna-warni dengan berbagai ukuran, aula invertebrata itu sangat tepat dijadikan objek foto. Selain kupu-kupu ada pula replika kalajengking.
5. Balai Ikan
Bagi Anda yang sangat tertarik dengan dunia bawah laut, harus mengunjungi fish hall saat di Animalium. Banyak sekali jenis ikan yang dipamerkan, pengunjung pun bisa belajar tentang jenis ikan. Anda bahkan dapat melihat bagaimana struktur tulang di tubuh ikan.
6. Balai Herpetofauna
Istilah herpetofauna mungkin jarang terdengar oleh beberapa orang. Ternyata herpetofauna merupakan reptilia berupa amfibi dan reptilia. Di area ini banyak sekali kandang ular hidup yang berbentuk seperti akuarium tertutup. Di sini pengunjung dilarang membuka kandang sebab kebanyakan adalah ular berbisa dan berbahaya.
7. Monitor Canggih sebagai Alat Pembelajaran
Animalium menyediakan museum hewan sekaligus kebun binatang mini yang sangat canggih dan keren. Untuk dapat menunjang fasilitas pendidikannya, pihak pengelola pun menyediakan sebuah monitor layar sentuh yang sangat canggih sebagai alat pembelajaran.
Animalium buka setiap hari, kecuali Senin, pukul 9 pagi hingga 5 sore. Untuk Senin, pihak BRIN selaku pengelola melakukan perawatan untuk satwa dan lingkungan. Silakan menikmati wisata sains di sini dengan harga tiket masuk terjangkau. Animalium juga menyediakan paket grup dan pemandu.
Rute Menuju Animalium
Bagi yang mau melancong ke Animalium BRIN Cibinong, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun transportasi umum, seperti kereta. Bila berangkat dari Stasiun Manggarai, silakan naik kereta jurusan Nambo dan turun Stasiun Cibinong.
Setelah itu, lanjutkan perjalanan dengan kendaraan online untuk sampai di Animalium BRIN Cibinong. Walau lebih dekat, sayangnya jadwal keberangkatan kereta jurusan Nambo masih tiap dua jam sekali.
Sebegai alternatif, gunakan kereta arah Bogor dan berhenti di Stasiun Bojong Gede. Selanjutnya, pesanlah ojek online menuju destinasi tujuan.***
