Pasca Bocah SD Tertimpa Longsor, Kades Sipayung Minta PUPR Bangun TPT

0

NARASITODAY.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor Beberapa hari terakhir menyebabkan akses Jalan lingkar Sipayung – Sukamulih tertutup longsor serta mengakibatkan Parel 10 tahun Bocah SD warga Sipayung yang sedang melintas dijalan tersebut menjadi korban terkena serpihan pohon bambu yang menimpa kepala anak SD tersebut.

Akibat hantaman pohon bambu yang longsor membuat kepala Parel (10) terluka dan harus dilarikan ke Puskesmas Sukajaya untuk dilakukan pengobatan dan dijahit kepalanya yang terluka terkena sabetan pohon bambu yang longsor.

Baca Juga :  Gagal Bobol Toko, Kawanan Pencuri Terekam CCTV

Kepala Desa Sipayung Iyus mengatakan, kejadian tanah longsor yang mencelakai anak SD itu terjadi pada Minggu (18/02/2024) siang hari saat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sukajaya.

“Kejadiannya siang hari karena hujan deras. Namun Kondisi tanah yang longsor yang tingginya sekitar 4 meteran itu sudah dibersihkan material tanah longsor nya oleh Muspika dan warga secara swadaya menggunakan excavator milik UPT PUPR Cigudeg,”terang Iyus kepada wartawan Rabu (21/02/2024).

Baca Juga :  Bengkel Tambal Ban di Sukaraja Ludes Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta

Iyus menambahkan, dengan adanya kejadian tanah longsor yang menyebabkan mencelakai kepala Parel Anak SD warganya itu, meminta kepada pihak UPT PUPR Wilayah Cigudeg agar segera melakukan pendataan agar dilakukan pembangunan Turap Penahanan Tanah (TPT) disepanjang jalan lingkar Sipayung – Sukamulih.

Baca Juga :  DPD Golkar Kabupaten Bogor Sambangi Kediaman Korban KPPS yang Gugur

Saya berharap pihak UPT PUPR segera membangun TPT dijalan itu, karna rawan akan kembali terjadi longsor disaat penghujan kembali turun, sehingga masyarakat trauma akan kejadian yang menimpa Parel bocah SD yang tertimpa pohon bambu saat melintas.

“Tolong pihak UPT PUPR agar melakukan pendataan dan perbaikan dan ini kami pihak Pemerintah Desa Sipayung mengusulkan agar dibangun bronjong di wilayah yang rawan longsor itu,”pintanya

Penulis : Gus