SDN Parung Tanjung Cicadas Rusak Parah, Camat Gunung Putri Tahun Ini Diperbaiki

0

NARASITODAY.COM- Camat Gunung Putri Kurnia Indra mendorong agar Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor segera memperbaiki gedung SDN 01 Parung Tanjung, Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, yang mengalami rusak berat.

Hal itu dikatakan Kurnia Indra usai meninjau kondisi gedung SDN 01 pada Jum’at (23/2/24). Menurutnya sebanyak 6 ruangan kelas rusak berat sejak tahun 2017 hingga saat ini. Sehingga kondisi sekolah tidak layak untuk dipergunakan oleh siswa dan siswi dalam aktifitas belajar mengajar.

Baca Juga :  Hadiri Rakornas, Pj. Bupati Bogor Komitmen Jaga Netralitas ASN Dalam Pilkada Serentak 2024

“Kemarin kita sudah mengecek kesana gimana kondisinya SDN 01 Parung Tanjung dan memang kondisinya sangat membahayakan sekali,” ujarnya.

Kurnia Indra menjelaskan jika Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) dan Disdik Kabupaten Bogor sudah melakukan pengecekan.

Pihaknya juga telah mengirimkan surat agar tahun ini dapat dilakukan pembangunan yang sudah dijawab oleh instansi terkait.

“Tapi sudah dicek oleh Bappedalitbang dan Dinas Pendidikan kita dari Kecamatan akan bersurat juga kita upayakan tahun ini bisa dibangun,” kata Eeng sapaan akrabnya.

Baca Juga :  Pemkab Bogor Resmi Luncurkan Gita-Sarpras, Pengelolaan Sarpras Sekolah Kini Lebih Efektif dan Transparan

Karena tahun lalu,lanjut Eeng sapaan akrabnya, SDN Parung Tanjung baru pembangunan di area depan. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan dan demi keselamatan siswa, pihak sekolah harus membuat pembatas di setiap area yang mengalami kerusakan.

“Paling pengamannya agar anak-anak tidak main disitu harus ada garis pembatas agar anak-anak tidak ada lagi yang masuk ke area 6 ruangan kelas yang rusak berat,” jelasnya.

Baca Juga :  Tirta Kahuripan Semakin Dekat Dengan Pelanggan

Dia juga akan terus mendorong dan berharap dapat segera dibangunnya gedung sekolah yang mengalami kerusakan karena sekolah mengalami kerusakan kategori berat.

“Kita sama-sama mendorong, mudah-mudahan bisa segera dibangun tahun ini Jawaban dari Bappeda mudah-mudahan tahun ini bisa dibangun, soalnya kerusakan sekolah ini termasuk katagori berat tidak layak lagi untuk digunakan,” tandasnya.***